Refleks mengatur gerakan gerakan
bayi yang baru lahir. Sifat refleks ini adalah otomatis dan diluar kendali bayi
yang baru lahir tersebut. Refleks ini merupakan reaksi yang inheren (built in)
terhadap rangsangan tertentu dan bayi bayi kecil secara otomatis akan
memberikan respons penyesuaian diri terhadap lingkungan mereka, sebelum mereka
memiliki kesempatan untuk belajar lebih banyak
Beberapa
macam refleks pada bayi
1. Refleks moro
(moro reflex)
Refleks moro
adalah suatu respon tiba tiba pada bayi yang baru lahir yang
terjadi
akibat suara atau gerakan yangmengejutkan. Muncul sejak lahir, akan mereda 1
atau 2 minggu dan minghilang setelah 6 bulan.Ketika dikagetkan, bayi yang baru
lahir itu melengkungkan punggungnya, melemparkan kepalanya kebelakang, dan
merentangkan tangan dan kakinya.
Refleks moro adalah peninggalan
nenek moyang primate kita dan refleks ini merupakan upaya untuk mempertahankan
hidup. Refleks ini merupakan keadaan yang normal bagi semua bayi yang baru
lahir, juga cenderung menghilang pada usia 3 hingga 4 bulan. Sentuhan yang
lembut pada setiap bagian tubuh bayi akan menenangkan bayi yang sempat
terkejut. Memegang lengan bayi yang dilenturkan pada bahu akan menenangkan
bayi.
2. Refleks
menghisap (sucking reflex)
Terjadi
ketika bayi yang baru lahir secara otomatis menghisap benda yang
ditempatkan
di mulut mereka. Refleks menghisap memudahkan bayi yang baru lahir untuk
memperoleh makanan sebelum mereka mengasosiasikan puting susu dengan makanan.
Menghisap adalah refleks yang sangat
penting pada bayi. Refleks ini merupakan rute bayi menuju pengenalan akan
makanan. Kemampuan menghisap bayi yang baru lahir berbeda beda. Sebagian bayi
yang baru lahir menghisap dengan efisien dan bertenaga untuk memperoleh susu,
sementara bayi bayi lain tidak begitu terampil dan kelelahan bahkan sebelum
mereka kenyang.
Kebanyakan bayi yang baru lahir
memerlukan waktu beberapa minggu untuk mengembangkan suatu gaya menghisap yang
dikoordinasikan dengan cara ibu memegang bayi, cara susu keluar dari botol atau
payudara, serta dengan kecepatan dan temperamen bayi waktu menghisap. Refleks
menghisap adalah suatu contoh refleks yang muncul saat lahir dan kemudian akan
menghilang seiring dengan usia bayi. Paling kuat pada 4 bulan pertama dan
memudar setelah 6 bulan dan secara bertahap melebur dengan kegiatan yang
disadari.
2 Tahap Refleks menghisap :
Tahap
expression : dilakukan pada saat puting susu diletakkan diantara bibir bayi
dan disentuhkan di permukaan langit-langitnya. Bayi akan secara langsung
menekan (mengenyot) puting dengan menggunakan lidah dan langit-langitnya untuk
mengeluarkan air susunya.
Tahap
milking : saat lidah bergerak dari areola menuju puting, mendorong air susu
dari payudara ibu untuk ditelan oleh bayi.
3. Refleks
menggenggam (grasping reflex)
Refleks
menggenggam tejadi ketika sesuatu menyentuh telapak tangan bayi.
Bayi akan
merespons dengan cara menggenggamnya kuat kuat. Pada akhir bulan ketika,
refleks menggenggam berkurang dan bayi memperlihatkan suatu genggaman yang
lebih spontan, yang sering dihasilkan dari rangasangan visual. Misalnya, ketika
bayi melihat suatu gerakan yang berputar diatas tempat tidurnya, ia akan meraih
dan mencoba menggenggamnya. Ketika perkembangan motoriknya semakin lancar, bayi
akan menggenggam benda benda, menggunakannya secara hati hati, dan mengamati
benda benda tersebut. Biasanya reflek ini menghilang sekitar 3-4 bulan.
4. Reflek Babinsky
Reflek babinsky muncul sejak lahir
dan berlangsung hingga kira-kira satu tahun. Reflek ini ditunjukkan pada saat
bagian samping telapak kaki digosok, dan menyebabkan jari-jari kaki menyebar
dan jempol kaki ekstensi. Reflek disebabkan oleh kurangnya myelinasi traktus
corticospinal pada bayi. Reflek babinsky juga merupakan tanda abnormalitas
saraf seperti lesi neuromotorik atas pada orang dewasa.Dapat
berlanjut hingga 8 bulan, dan menghilang setelah 9-12 bulan.
No comments:
Post a Comment